Persembahkan Emas, Kado Mustakim Untuk Klaten dan Indonesia


Klaten – Kabar gembira diterima oleh keluarga besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Klaten. Pesilat andalan Klaten, Khoirudin Mustakim berhasil memenangi Kejuaraan Dunia Pencak Silat di Malaysia. Kabar itu disampaikan langsung oleh Ketua IPSI Klaten Much Nasir, pada Minggu 31 Juli 2022 sore.

Dia memantau pertandingan Khoirudin Mustakim secara daring dan terus berkomunikasi dengan tim pendamping. Selain menjadi persembahan kesekian kalinya bagi Indonesia, ini menjadi hal yang spesial karena sebagai kado juga bagi Klaten yang berulang tahun ke-218.

“Alhamdulillah, Khoirudin Mustakim berhasil menjadi juara dunia di Malaysia pada laga final yang diselenggarakan, Minggu 31 Juli 2022 pukul 15.00 waktu setempat,” kata Much Nasir yang juga Kepala Dissos P3APPKB Klaten.

Dari awal, dia sangat yakin, Khoirudin Mustakim akan menjadi yang terbaik pada Kejuaraan Dunia Pencak Silat kali ini. Ketenangannya saat menghadapi lawannya, menjadi salah satu kelebihan pesilat asal Dukuh Jurang Kajong, Desa Karangpakel, Kecamatan Trucuk, Klaten itu

Prestasi Khoirudin Mustakim tak bisa dianggap remeh, beliau sudah menorehkan sejumlah prestasi baik tingkat nasional, maupun internasional. Lebih lanjut beliau berhasil menyumbangkan medali emas bagi kontingen Jawa Tengah pada PON XX di Papua, Oktober 2021 lalu.

Sebelumnya, Khoirudin Mustakim pernah meraih juara kelas B pada Kejuaraan Dunia Junior 2018 di Thailand, Juara 1 Kejuaraan Asia 2018 di India, dan Juara II Kejuaraan Dunia 2018 di Singapura.

Tak hanya itu, dia juga berhasil meraih juara I Kejuaraan Dunia Asian Beach Games 2019 di Thailand, Juara I pada Belgia Open tahun 2019, dan Juara II SEA Games Tahun 2019 di Philipina.

Dia juga menyumbang medali emas PORPROV 2018 bagi kontingen Klaten. Pada SEA Games di Hanoi, Vietnam Mei 2022 lalu, Khoirudin Mustakim gagal membawa pulang medali emas. Sebab pada pertandingan final terkena pemotongan poin akibat tendangannya yang terlalu tinggi. Padahal saat itu, raihan poin terpaut jauh dari lawannya. **