KLATEN – Sebanyak 270 atlet, pelatih dan official Klaten yang lolos seleksi Pra Porprov diikutikan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Kebijakan yang ditempuk KONI Kabupaten Klaten itu bertujuan memberikan perlindungan apabila terjadi kecelakaan selama proses latihan dan saat pertandingan.
”KONI Kabupaten Klaten telah mengikutikan 270 atlet, pelatih dan official dari 33 cabang olahraga yang telah lolos seleksi Pra Porprov menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Hal itu sesuai persyaratan dari panitia Porprov 2023, untuk memberikan perlindungan,” kata Ketua Umum KONI Klaten, Parwanto.
Penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan dilakukan secara simbolis oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Klaten Noviana Kartika Setyaningtyas didampingi Ketua Umum KONI Klaten Parwanto di gedung Saroga KONI di Jonggrangan, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, Kamis (28/12/2022).
Penerimaan kartu BPJS Ketenagakerjaan diwakili oleh Isah Iriawan atlet gantole yang dipandang sebagai cabang olahraga berisiko tinggi. Selain itu, kartu BPJS juga diserahkan kepada Pelatih Hapkido dan ofiicial cabang gulat.
‘’BPJS Ketenagakerjaan memberikan proteksi bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti terjadi kecelakaan atau kematian selama proses latihan atau saat bertanding di Porprov 2023. Semoga semua baik-baik saja, tapi ini siharapkan bisa memberikan rasa tenang,’’ ujar Parwanto.
KONI Klaten membayarkan iuran BPJS Ketenagakerjaan untuk 270 peserta senilai total Rp 45 juta yang berasal dari bantuan hibah dari Pemkab Klaten. Untuk itu, Parwanto mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Klaten atas perhatian yang diberikan kepada atlet, pelatih dan official cabang olahraga.
Penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan disaksikan oleh Bupati Klaten yang diwakili Sekda Jajang Prihono, Ketua DPRD Klaten Hamenang Wajar Ismoyo dan Kepala Disparbudpora Sri Nugroho, serta Ketua Dewan Penasehat KONI Klaten Otto Saksono dan para pengurus KONI Klaten.
Sekda Klaten Jajang Prihono mewakili Bupati menyatakan dukungannya kepada KONI Klaten dalam melakukan pembinaan olahraga di Klaten. Saat ini, cukup banyak atlet Klaten yang mampu berprestasi di tingkat regional, nasional dan internasional.
‘’Saat ini, Pemkab Klaten menyerahkan bantuan sarana prasarana untuk 33 cabor yang lolos Pra Porprov senilai Rp 1 miliar, juga asuransi BPJS Ketenagakerjaan untuk kontingen Porprov Kabupaten Klaten senilai Rp 45 juta dan insentif untuk atlet, pelatih dan official sebesar Rp 300 juta,’’ ujar Jajang.
Dia berharap, Klaten bisa meraih prestasi terbaik pada Porprov 2023 yang akan berlangsung di Pati Raya. Untuk itu, diperlukan latihan keras bagi para talet dengan disiplin tinggi dengan bimbingan para pelatih profesional.(MR)
