Woodball Klaten Lirik Sport Tourism dan Sport Industry


KLATEN – Indonesia Woodball Association (IWbA) Kabupaten Kkaten melirik untuk mengembangkan sport tourism dan sport industry untuk mendukung pengembangan woodball di Klaten.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum IWbA Klaten Joko Istiyanto yang baru saja terpilih dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten (Mussorkab) IWbA yang digelar di ruang pertemuan KONI Klaten, Jonggrangan, Klaten Utara, Jumat (31/12/21).

Joko Istiyanto mengungkapkan, ada tiga program utama yang berusaha direalisasikan oleh pengurus periode 2021-2025. Yang pertama adalah persiapan untuk menghadapi seleksi Pra Porprov 2022.

‘’Porprov menjadi fokus kami dalam pembinaan tahun 2022. Kami ingin menjadikan atlet potensi medali dalam Fast Track meraih Peak Performance,’’ kata Joko Istiyanto kepada Tim Media dan Humas KONI Klaten.

Tak hanya itu, Joko Istiyanto juga ingin mewujudkan sebuah Sport Tourism di Kabupaten Klaten melalui Woodball Family Game. Salah satu tempat yang dirasa cocok adalah di Komplek Candi Sodjiwan, Desa Kebondalem Kidul, Kecamatan Prambanan, Klaten.

Tak hanya itu, dia juga ingin mencoba mengimplementasikan Sport Industry di bidang produksi alat-alat yang digunakan dalam olahraga Woodball dan apparelnya untuk memulihkan ekonomi masyarakat paska PPKM (pandemi).

Bila sport industry bisa berkembang dan menunjang upaya pemasyarakatan olahraga woodball, maka konsumen akan meningkat dengan sendirinya. Saat ini, woodball sudah mulai digemari banyak kalangan, mulai dari anak-anak, remaja hingga yag sudah berumur.

Saat ini sudah ada 7 Klub Woodball di Klaten yang juga menjadi peserta Musorkab IWbA Klaten, yakni Polman Woodball Club, Femax Woodball Club, Wedi-MU Woodball Club, Gergunung Woodball Club, Kanminvet Woodball CLub, Klemudan Woodball Club dan Smamsaka Woodball Club.(*)